Sejarah

SMA Negeri Unggul Darussalam resmi berdiri pada tanggal 21 Juni 2011 dengan nama awal SMA Unggul Labuhanhaji Raya. Saat itu, SMA Unggul Labuhanhaji Raya masih berstatus swasta dan belum memiliki gedung tetap, sehingga semua akitivitas belajar mengajar dipusatkan di Sanggar Kegiatan Belajar (SKB) Labuhanhaji. Setelah kurang lebih tiga tahun menyelenggarakan aktivitas belajar mengajar di SKB Labuhanhaji, SMA Unggul Labuhanhaji Raya akhirnya memiliki gedung tetap, yaitu menempati gedung lama SMK Negeri 1 Labuhanhaji.

Dalam perkembangannya dari tahun ke tahun, SMA Unggul Labuhanhaji Raya sudah mampu menorehkan prestasi di tingkat kabupaten, meskipun sekolah ini masih berstatus swasta.  Melihat kemajuan yang begitu pesat tersebut, maka tokoh-tokoh pendiri SMA Unggul Darussalam yang memiliki pandangan visioner memutuskan untuk mengirim Surat Permohonan Penegerian SMA Unggul Labuhanhaji Raya kepada Pemerintah Kabupaten Aceh Selatan.

Rencana penegerian SMA Unggul Labuhanhaji Raya ini mendapat tanggapan yang positif dari Pemerintah Kabupaten Aceh Selatan. Surat permohonan pun disetujui. Tidak butuh waktu lama, pada tanggal 21 Juni 2014, Bupati Aceh Selatan meresmikan penegerian SMA Unggul Labuhanhaji Raya berdasarkan Surat Keputusan nomor 241 tahun 2014. Bupati Aceh Selatan kemudian juga mengubah nama SMA Unggul Labuhanhaji Raya menjadi SMA Negeri Unggul Darussalam.

Berstatus sekolah negeri tidak menjadikan SMA negeri Unggul Darussalam lantas berpuas diri. Rencana ke depan, SMA Negeri Unggul Darussalam tidak hanya menjadi pusat pendidikan di wilayah Labuhanhaji Raya dan Kabupaten Aceh Selatan saja, melainkan juga merambah ke tingkat provinsi, dan bahkan tingkat nasional. InsyaAllah.
Thanks for your comment